Google

Friday, December 30, 2011

PENDIDIKAN KARAKTER DAN BLEK (KALENG) KERUPUK

Aneh kedengarannya, jika pendidikan karakter digandengkan dengan blek kerupuk, kemudian apa hubungannya?. Memang banyak orang yang kurang cermat melihat,. bahwa blek kerupuk sering membawa pesan moral, dan pesan itu dapat diacu sebagai jargon butir pendidikan karakter.
Kali ini yang namanya pendidikan karakter menjadi "TER", terkenal dan ter-ter lainnya. Bahkan serta merta semuanya jadi latah mungkin berjamaah. Buku buku tentang pendidikan karakter terbit secara berimpit, semua orang mulai menulis, jumlahnya sudah diatas belasan. Bahkan penataran workshop tentang pendidikan ikut pula meramaikan. Namun sebenarnya disekitar kita ada yang tak terduga sebelumnya, yakni BLEK KERUPUK, ternyata menyimpan potensi. Coba kita amati dengan tenang blek krupuk itu mendidik kita.
Blek mendidik kita untuk "SABAR",.....ini adalah karakter yang ditanamkan kepada sang murid, dan murid-murid itu dijari sabar, tidak sembarangan dan tidak tergesa-gesa, inilah blek kerupuk yang mengajarkan kesabaran.
Ini sejalan dengan pemikiran bapak Busro Muqadas ketika diwawancarai Pak Karni Ilyas (TV-ONE), kata beliau orang itu dididik sabar. Bahkan dengan tenang Pak Busro mengatakan, Sabar dulu baru Sholat.
Kemudian Blek kerupuk yang lain juga mendidik murid-murid memilki HARAPAN dan SUKA HATI (Suka Manah). Lihat blek kerupuk berikut.