Google

Monday, July 23, 2012

GURU ITU KAYAK RADIO


KONTRIBUTOR:
ANNISATUL ISLAMIYAH - KLAS B.
Seandai nya fungsi guru di sama kan dengan fungsi elektronik , maka elektronik apa yang akan kamu pilih? Menurut pendapat saya elektronik yang sangant cocok fungsi nya disamakan guru yaitu radio. Karena radio itu merupakan barang sederhana  tetapi memiliki banyak fungsi yang sangat besar bagi pemilik nya. Ada beberapa fungsi radio bagi para pendengar  yaitu :
memberikan informasi tentang kejadian – kejadian yang ada di negara tercinta ini, dengan cara menyiarkan lewat radio beberapa berita terkini.
menghilangkan kejenuhan / hiburan dengan cara ada nya program music di beberapa jaringan sinyal radio. Pada jaman dahulu ada penyiaran wayang kulit lewat radio, selain itu ada juga komedi yang lewat radio. Karena pada jaman dahulu tidak ada hiburan selain radio. Meskipun hanya lewat suara saja itu suatu hal yang mewah pada jamn dahulu.
memberikan inspirasi, contoh nya : memory anak – anak sangat peka, awal nya mereka sering mendengarkan radio saat kecil akhir nya dengan inspirasi itu dia ingin menjadi seorang penyair radio yang handal seperti orang yuang di dengar  anak tersebut pada saat kecilnya.
Pada jaman penjajahan radio sangat berguna dang berfungsi besar untuk komunikasi saat Indonesia diserang penjajah. Lewat radio para pemuda menyuruh Bung Karno untuk segera memberi perintah agar segera membaca proklamasi agar segera menggegam kemerdekaan yang memang di perebutkan  dan diperjuangang kan pada waktu itu. Melalui radio juga masyarakat Indonesia mengetahui bahwa bangsa Indonesia sudah merdeka dan mendengarkan Bung Karno membaca teks proklamasi.
Radio adalah elektronik yang dapat dimiliki oleh semua golongan, dari golongan pejabat hingga tukang becak pun dapat memiliki radio. Para era nya radio merupakan barang mewah tetapi sekarang radio bukan barang yang mahal lagi, bahkan sekarang radio di singkirkan oleh alat – alat elektronik yang lebih cangih seperti tv, computer dll. Mungkin barang – barang canggih itu hanya dapat dimilii oleh orang – orang yang mempunyai perekonomian menengah keatas. Disini letak keistimewaan radio, dapat di miliki oleh setiap golongan menengah kebawah. Penjelasan tentang fungsi radio yang telah saya jabarkan diatas memiliki kesamaan fungsi dengan profesi guru. Ada beberapa fungsi guru yaitu :
memberikan informasi berupa ilmu pengetahuan yang dia ketahui kepada peserta didik tanpa berharap pamrih atau balas budi.
Dapat memberikan hiburan pada saat suasana kelas tidak mendukung dengan cara  merubah suasana kelas menjadi lebih kondusif tetapi tetap SERSAN “ Serius tapi Santai “ dengan di selangi bebeisampaikan oleh guru.rapa game yang bisa membuat peserta didik lebih semangat lagi menerima materi pembelajaran yang akan d
 Memberikan inspirasi kepada murid atau peserta didik yang telah beliau ajar dengan kesabaran, keuletan dan ketekunan untuk membuat murid itu mengerti apa yang disampaikan. Dengan begitu para murid tersebut akhir nya mempunyai ke inginan untuk menjadi seorang guru sehingga cita – cita yang akan dia raih berjalan dengan keingininan nya. Membagikan ilmu yang dia punya tanda peduli balasan budi begitu sifat mulia seorang guru.
Guru sudah ada sejak pada jaman penjajahan, sejak negara ini belum merdeka guru  sudah ada dan profesi guru yang sangat mulia ini pada jaman dulu begitu jarang dan melihat golongan perekonomian menengah ke atas itu pun guru dari pihak luar negeri. Pada jaman penjajahan dulu masyarakat Indonesia belajar menulis dengan sembunyi – sembunyi dan hanya anak bangsawan aja yang bangsawan aja yang bisa mendapat kan pendidikan karena pendidikan pada jaman dulu begitu mahal.
Guru suatu profesi mulia yang sangat membanggakan karena beliau membantu mencerdaskan bangsa ini tanpa pamrih. Mengajarkan ilmu yang beliau punya tanta mengenal status sosial. Guru mengajar tanpa mengenal golongan, maupun dari golongan keluarga yang tidak mampu pun guru tetap mengajar tentang iklas. Apa yang di lakukan guru menjadi inspirasi bagi para murid, maka tidak salah apabila guru di sebut “ pahlawan tanpa tanda jasa “

No comments: